Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
ESTABLISHED SHOOT: SEBUAH KAFE
1 INT. KAFE- DAY
Suasana Kafe, tempat KANIA bekerja. Suara pengunjung bercakap-cakap, mesin pembuat kopi yang sedang membuat kopi, berbagai macam kue dan dessert tersedia di counter, gelas-gelas kopi yang terisi kopi dan sedang dinikmati, sesekali ada tawa canda dari pengunjung, ada yang lagi pacaran, ada keluarga, ada yang sendiri sambil main laptop. Kania sibuk melayani pesanan semuanya dengan ramah dan telaten.
KANIA
SASHA
Kania memberi tahu junmlah pesanan di counter dan membawa nampan yang sudah tersaji. Lalu melesat melewati pengunjung yang ramai dan anak-anak kecil berlarian, dengan lincah.
KANIA
PELANGGAN (BU NONI)
KANIA
PELANGGAN (BU NONI)
PELANGGAN LAIN
KANIA
PELANGGAN LAIN
KANIA
Kafe itu kafe D'amigo namanya, dari bahasa Spanyol yang artinya teman. Kafe yang selayaknya kage psda umumnnya. Kafe dengan bagian kaca yang besar agar pengunjung bisa melihat ke dalam dan tertarik masuk. Kafe kecil dengan jumlah meja hanya beberapa bisa menampung maksimal 30-an orang, pekerja sekitar 5 orang, 2 Barista, 2 pelayan atau Server dan 1 kasir. Kania adalah pelayan atau Server, Kania sudah bekerja selama hampir dua tahun. Dia dari luar kota, dan memutuskan untuk coba bekerja di kota besar. Pekerjaan apa saja yang layak dan sebagai awalan dan pengalaman. Kania senang ketemu orang baru dan pekerjaan menjadi waiter terpikirkan. Kafe ini juga bernuansa kekeluargaan dan 'open' maksudnya keterbukaan sangat dihargai antara pelanggan yang sering datang dan juga karyawannya.
FADE OUT
2 EXT. DEPAN KOST KANIA/JALAN MENUJU KAFE-DAY
Kania keluar dari tempat kost. Mengikat rambutnya, memakai sepatu.
TETANGGA
KANIA
Kania menyusuri jalan di gang kemudia keluar ke jalan besar. Naik Jembatan. Di situ ada pengemis.
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
KANIA
PENGEMIS TUA
Kania melanjutkan perjalanan menuju tempat kerja.
Scene bisa menunjukkan perjalanan Kania ke kafe selama V.o dengan berjalan kaki karena jaraknya tak terlalu jauh dengan tempat kost-nya.
Kania yang melewati orang-orang yang berlalu lalang.
Shoot: Langkah kaki/sepatu Kania yang melangkah.
Kemudian sampai di tempat kerja, menyapa beberapa teman kerjanya.
Memakai apron, bekerja menerima pesanan, sesekali mengobrol dengan pelanggan, bercanda dengan rekan kerja. Tampak senang menikmati pekerjaannya.
KANIA (V.o)
FADE OUT
3 EXT. JALAN MENUJU KAFE-DAY
Kania berjalan, naik jembatan penyeberangan. dari jauh melihat pria berjaket orange tampak bercakap-cakap dengan pengemis tua kenalannya. Matanya melebar.
KANIA
Mendekat. Si pria sudah berjalan pergi.
KANIA
PENGEMIS
KANIA
CUT TO
4 INT. KAFE-DAY
Kania mondar-mandir dari meja satu ke meja lain, kemudian menuju ke counter. Menarik napas panjang.
KANIA
SASHA
Sasha adalah rekan kerja Kania yang jadi sahabat bagi Kania. Perempuan penyemangat dan free-spirited artinya tak ragu untuk mengutarakan keinginannya dan ingin bisa mengetahui banyak hal dan bisa melakukan banyak hal. Sangat mendorong Kania untuk bisa punya pacar secepatnya. Untuk pekerjaan, dibanding Kania dia masih kalah rajin.
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
Mega yang adalah bos dan juga pemilik kafe yang banyak bertugas di bagian kasir, menghampiri Kania dan Sasha.
MEGA
KANIA
Bunyi kerincingan bel pintu. Pengunjung pria berjaket oranye masuk. Dia berdiri sejenak di depan pintu melihat sekeliling keadaan di dalam. Dia cukup tinggi juga. Wajah paras Asia. Rambutnya sebahu. Dia juga menjinjing ransel. Gestur pria itu tampak kikuk. Kania memperhatikan. Lalu dia pun duduk.
KANIA
Kania mengernyit, berpikir tampilan pria itu persis sama dengan pria di jembatan.
Kania menghampiri.
KANIA
Si pengunjung, LEE, menunjuk gambar minuman hot coffee.
KANIA
Lee menggeleng.
KANIA
Beberapa saat, Kania membawa pesanan.
KANIA
Lee menggeleng lagi. Kania hendak balik ke counter. Dia berhenti.
Kania memberanikan diri bertanya.
KANIA
Lee menggeleng, setelah menyeruput kopinya.
KANIA
Lee menidakkan dengan tangan
KANIA
Lee melihati wajah Kania, jengah dengan pertanyaan Kania, dia lalu menggeleng lebih cepat.
KANIA
Kania jalan, bergumam.
KANIA
Kania melirik. Lee memasang earphone, menyalakan laptop. Sasha aware.
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
KANIA
SASHA
CUT TO