Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
BEFORE HE LEFT (Sebelum Kepergiannya)
Suka
Favorit
Bagikan
50. INT - HALAMAN RUMAH ANISA - SIANG
Skrip ini masih diperiksa oleh kurator

Yojiro berdiri di halaman rumah Anisa. Ia memandang lama rumah tersebut. Dibelakang punggungnya Ia menggenggam satu bucket bunga dan kotak cincin. Wajah Yojiro terlihat sedikit gugup.

Ia memberanikan diri berjalan mendekati pintu rumah.

Anisa mengintip dari jendela, Ia hendak membuka pintu tetapi ibunya menarik lengan Anisa.

IBU ANISA

Kamu disini saja biar ibu yang keluar

Anisa terdiam sambil menatap ibunya.

Ibu Anisa membuka pintu rumahnya, lalu berjalan keluar menemui Yojiro.

IBU ANISA

Sedang cari siapa?

Yojiro merasa begitu gugup.

YOJIRO

Saya mencari Anisa

IBU ANISA

Anisa sedang tidak enak badan, tidak bisa diganggu.

YOJIRO

Tapi boleh saya menemuinya sebentar saja?

IBU ANISA

Maaf tidak bisa

Yojiro hanya terdiam dan mencoba menatap ke arah rumah. Anisa mengintip dari balik tirai.

Yojiro sempat melihat Anisa yang juga dalam keadaan cemas.

YOJIRO

Baik lah Kalau begitu. Tapi Saya cuma mau minta tolong.

Yojiro menyodorkan bucket bunga yang ada di tangannya kepada ibu Anisa.

YOJIRO

Tolong berikan bunga ini kepada Anisa.

IBU ANISA

Baik nanti Saya sampaikan

Ibu Anisa menerima bucket bunga dari tangan Yojiro.

YOJIRO

Terima kasih, Saya pulang dulu.

IBU ANISA

Sama-sama.

Yojiro berjalan pelan meninggalkan rumah Anisa, langkahnya gontai.

IBU ANISA

(Bergumam)

China koq mau sama anakku. Nati dulu ya..

Anisa menatap terus ke arah langakah Yojiro.

Ibu Anisa masuk ke dalam rumah, lalu melihat Anisa yang masih menatap ke arah luar rumah.

IBU ANISA

Sudah masuk kamar sana.

Ibu Anisa memberikan bucket bunga kepada Anisa.

IBU ANISA

Nih bunga buat kamu.

SLOW MOTION

Anisa menerima bucket bunga tersebut lalu sejenak menatapnya.

Anisa memalingkan pandangan dan masih terus menatap Yojiro. Tiba-tiba Yojiro memalingkan kepala menatap Anisa. Mereka beradu pandang.

SOUNDTRACK SEDIH

CUT TO

Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar