Cuplikan Chapter ini
Aku berdiri disini menyeka air mata beberapa kali Kali ini dia tidak berwujud kesedihan Melainkan tumpukan rasa haru Terima kasih Tuhan telah Engkau buat kami sampai pada titik ini Titik akhir harapan anak perempuanku Hari yang dia tunggu selama belasan tahun lamanya Ujung dari kesabaran dan semangat juang yang dia pupuk tanpa putus