Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Benefit
Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.
Cara membuat karya
Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.
Monetisasi
Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.
Bella dan Jenny
Suka
Favorit
Bagikan
3. Bagian 3

CUT TO


23. INT. RUMAH_KAMAR BELLA - PAGI

Bella tetidur pulas. Kemudian ia perlahan meringkuk. Alisnya mengkerut. Kemudian Bella langsung bangun. Ia gak tahan pengen buang air kecil.

BELLA

Aduh, gak bisa ditahan.

Bella sangat gak tahan, akhirnya ia keluar kamar.


CUT TO


24. INT. RUMAH_DEPAN KAMAR MANDI - PAGI

Bella berlari sambil menahan buang air kecilnya. Saat akan membuka pintu, Jenny dengan langsung menerobos masuk, dan mengunci pintu dari dalam.

BELLA

Anjing! woy! keluar lo! gue kebelet pipis nih! woy! woy buka! (gak bisa di tahan) aduh!

Bella meggedor gedor pintu, Kemudian dari dalam suara pupnya Jenny. Membuat Bella mual.

BELLA

(memukul pintu) Dasar lo ya!

Bella berjalan pergi sambil menahan.


CUT TO


25. INT. RUMAH_ DAPUR - PAGI

Jam berdetak, sudah pukul 6 lebih 10 menit. Bella mengambil susu kotak kecil di kulkas, lalu meletakkan di atas meja. Kemudian mengambil roti, lalu mengoleskan selai strawberry. Jenny sudah berdandan rapi untuk berangkat kerja, ia berjalan turun dari tangga. Lalu menuju ke dapur.

JENNY

Buatin aku juga (sambil bermain handphone)

Jenny duduk, ia masih fokus dengan handphonenya. Bella terlihat kesal. Bella meletakkan rotinya di piring. Kemudian mengambil roti lalu memberikan selai strawberry dengan sangat banyak. Kemudian meletakkan roti di piring.

BELLA

Nih!

Bella meletakkan di depan Jenny. Bella langsung mengambil tas, lalu memakai. setelah itu mengambil roti, ia gigit. Dan mengambil susu, lalu pergi.

BELLA (O.S)

Aku berangkat!

JENNY

(Fokus ke handphone) Ok!

Kemudian Jenny meletakkan handphonenya. Ia terkejut melihat rotinya banyak selai. Ia terlihat sangat kesal.


CUT TO


26. EKS. HALAMAN RUMAH - PAGI

Bella menutup gerbang. kemudian terdengar teriakan Jenny dari dalam.

JENNY (O.S)

(Teriak) BELLA!!!

Bella menahan tawa.


CUT TO


27.INT. SEKOLAH_RUANG KELAS - PAGI

Pak guru memakai kaca mata sedang menjelaskan di depan.

PAK AGUS

Kebersihan lingkungan sekolah adalah salah satu faktor terpenting untuk menciptakan kenyamanan, baik di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekitar. Setiap sekolah selalu mengajarkan anak didiknya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah.

Bella begitu serius melihat ke depan.

PAK AGUS

Bahkan, kebersihan sekolah banyak dilombakan untuk menarik minat sekolah agar mereka peduli kebersihan. Cara untuk menjaga kebersihan sekolah, di antaranya membuang sampah pada tempatnya, menghapus papan tulis, menyapu ruang kelas, dan lain-lain.

Tidak sengaja Pak Guru melihat Bella yang begitu serius melihat ke depan.

PAK AGUS

Bella, apa kamu mengalami mimpi buruk?

Semua siswa siswi melihat ke arah Bella. Bella masih serius.

PAK AGUS

Kalau begitu, apa argumenmu dengan tesis yang saya bicarakan?

Bella terdiam.

PAK AGUS

Bella

BELLA

Setelah saya fikir, saya tidak bisa memahami apa yang anda jelaskan, maafkan saya pak.

kemudian Bella melipat tangan di meja lalu tidur. Membuat Pak guru tidak bisa berkata-kata.

SISKA

Kenapa sih Bella?

MIA

Gak tau.

PAK AGUS

(bicara lirih) memang pantas juara terakhir. (bicara dengan siswa siswi) siapa yang bisa menjawab saya kasih poin.


JUMP CUT TO


Bell berbunyi keras. Siswa siswi mulai bebas di kelas. Mia dan Siska duduk di depan Bella.

SISKA

Lo tadi kenapa sih?

BELLA

gapapa.

MIA

Ada masalah? bicara aja.

BELLA

(meghela nafas) Gue pindah rumah.

SISKA

Pindah rumah? dimana?

BELLA

Ke rumah kakak gue.

SISKA

Ke rumah kakak lo? kok bisa?

BELLA

Nilaiku jelek.

MIA

(Memeluk) utututu kasihan banget sih, sabar, buktiin kalau kamu bisa punya nilai terbaik.

Enggar mengambil buku di tas.

ENGGAR

Kenapa tuh? sedih? ya elah, manusia kayak gitu di tangisi. Emang dia tahu kalo lo hidup?!

MIA

Eh lo kalau gak ngerti alurnya gak usah ikut campur!

ENGGAR

(Berhenti di pintu) gue gak ikut campur, cuma ngingetin, jangan terlalu suka, lagipula mereka aja gak tau kalian bernafas.

MIA

Anjing lo!

BELLA

Udah-udah, gak usah dianggep. Yuk ke kantin lapar gue.


CUT TO


28. INT. RUMAH - SORE

Bella pulang sekolah. Pintu depan, Bella membuka pintu. Saat menginjak lantai, Bella merasa lantainya licin. Ia pun mencoba sekali lagi,

BELLA

Nih lantai kenapa licin?

Bella berjalan berhati-hati. Tiba-tiba Jenny teriak membuat Bella kaget.

JENNY (O.S)

Hey Stop!

Jenny mengepel di lantai dua, depan kamarnya.

JENNY

Lo ngapain masuk segala sih! Lantainya masih basah, eh tuh lepas gak sepatunya! lepas!

BELLA

(kesal) Iya ya! (melepas sepatu) Ya gue gak tau lo ngepel. Tumben banget, kesamber apa lo!

JENNY

Lebih baik lo diem gak usah banyak tanya! tunggu disitu gak usah kemana-mana, tunggu sampai kering!

BELLA

Yeee, cuma tanya doang.

Jenny melanjutkan ngepelnya. Bella berjalan lagi. Kemudian Jenny melihat Bella berjalan pelan.

JENNY

Nih anak dibilangin. (Suara naik) Heh! udah dibilangin, nih lantai masih belum kering!

BELLA

Udah nih, udah!

JENNY

(kesal) Udah kubilang jangan diinjak! lo gak denger apa yang gue omong! sampek lo injak gue pukul pakek pel-pelan.

Bella cemberut kesal. Jenny melanjutkan ngepelnya. Jari kaki Bella mencoba menyentuh lantai selanjutnya.

BELLA

Udah kering.

Bella mulai berjalan. Kemudian Jenny gak sengaja melihat Bella berjalan.

JENNY

Wahh, kurang ajar nih anak.

Bella berjalan perlahan.

JENNY (O.S)

woy budek!

Bella langsung memberhentikan langkahnya.

JENNY

Dibilangin jangan diinjak, jangan diinjak. Kotor tuh lantainya!

BELLA

Kan bisa dipel lagi! (Menjulurkan lidah)

Lalu berlari menuju kamar mandi, dia lupa jika lantai tersebut basah. Akhirnya Bella terpeleset dan jatuh.

JENNY

(tertawa terbahak-bahak)

Bella bangun dengan rasa jengkel. Kemudian ia masuk ke dalam kamar mandi dan menutup pintu dengan keras.


CUT TO


29. INT. RUMAH_RUANG TAMU - MALAM

Tv menyala dengan suara keras. Bella sedang bermain handphone dengan kaki di tumpangkan ke back pillow sambil makan snack. Tiba-tiba Jenny memtikan tv.

BELLA

Kok dimatiin sih!

JENNY

Kalo tv dinyalain di tonton, bukannya main hp!

BELLA

Lagi bales chat! tuh tv juga gue tonton!

Balik badan kemudian berjalan menuju dapur sambil mengomel.

JENNY

Tagihan listrik makin lama makin banyak, harusnya kalau udah gede ngerti namanya hemat. Bukannya boros, emang cari duwit itu gampang.

Bella kesal sambil menye-menye menirukan Jenny ngomong.


CUT TO


30. INT. RUMAH_DAPUR - MALAM

Membuka kulkas mengambil air dingin.

JENNY (CONT'D)

Banting tulang, sampai gak ngerti hujan, gak ngerti panas. Yang di rumah malah ngabisin duwit. Lebih baik belajar daripada nonton tv yang gak bermutu. (menutup pintu kulkas) denger gak tuh (melihat Bella yang sudah tidak ada di ruang tamu). Bell! Bella!

Bella sudah di atas tangga.

BELLA

Iya ya gue denger, gue gak budek!

Bella berjalan menuju kamarnya.

JENNY

Ehhh nih anak dibilangin.

Jenny kesel, ia membuka botol.

JENNY

Paling enak gak punya adik.

Jenny minum air dingin.


3
2. Bagian 2
4. Bagian 4
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar