Cuplikan Chapter ini
Gedebuk lutut yang bersimpuh di sisi ranjang menggugah kesadaran Shey. Barang sebentar, ia histeris. Kejang-kejangnya makin menjadi. Beruntung Barlie memelesat, segera meminumkan ramuan. Otot-otot Shey melemas, sementara pegangan Ruby yang menguat.“Apa yang terjadi padanya? Apa yang terjadi pada Baskerville?” gamang Ruby, menatap satu per satu kawannya.Semua melempar kemuraman. Baik Haris, Barlie, dan terakhir, Glenn.Tunggu. Ruby termangu. Pantas situasi mereka benar-benar terselingkup kes