Cuplikan Chapter ini
Belum usai dengan amarahku yang mengetahui kenyataan bahwa Kenanga sedang dekat dengan lelaki bernama Sastra itu ditambah lagi dengan dikeluarkannya aku dari ruang obrolan itu Semua itu membuatku semakin geram Kalau saja ilmu santet bisa kupraktikkan untuk kutujukan pada lelaki bersama Sastra itu tentu saja tanpa pikir panjang aku akan melakukannya Sebab semua ini terjadi gara-gara dia Pikiran liarku muncul begitu saja tapi ini bukan tentang praktik ilmu santet Aku baru saja ingat