Cuplikan Chapter ini
Mas Aji Tia mau makan mangga muda yang asem rengekku sambil bergelayut manja di lengan tangan Mas Aji ketika kami sedang menonton TVKamu itu Dek mana ada mangga muda sekarang Ini lagi enggak musim bentak Mas Aji sambil menampik tubuhkuAku tersentak mengigit bibir bawahku agar aku tidak menangis Baru kali ini Mas Aji berkata kasar padaku dulu meski aku mengejarnya dia hanya lebih baik diam dan tak pernah berkata kasar atau menghinaku tidak seperti Raden yang suka berkata kasar pada G