Cuplikan Chapter ini
Pemilik kos berbicara panjang lebar pada Pak Gun di tempat yang sepi Lama mereka berbincang tanpa terdengar sepatah kata pun Pak Gun hanya memberi anggukan sebagai tanda mengerti Namun ibu kos belum juga membuka mulut untuk bicara atau sekadar bertanya ada apa sebenarnya yang terjadi Entah di mana pikirannya saat kejadian begini Selalu saja terlambat merespon Seperti tak peduli dengan keadaan anak kosSeringkali kalau sudah terjadi masalah atau kematian di kos dianggap biasa saja Ga