Cuplikan Chapter ini
Cathaniya menatap Aganio yang terbaring di depannya Suara pernapasannya stabil dan kulitnya tidak lagi sepucat sebelumnyaAku takut Bang Satu-satunya pegangan hidupku untuk bertahan adalah abang Batin Cathaniya mengusap sudut matanya yang sedikit basahHanya ada dirinya sendiri di ruang perawatan di mansion Mesne itu Setidaknya itulah menurut Cathaniya karena dibalik tirai putih yang membatasi penglihatan ke ranjang tempat Aganio berbaring seseorang berdiri di sanaDanta yang hendak