Cuplikan Chapter ini
Malam harinya Frans teramat galau Ia bangun di sepertiga malam untuk melaksanakan salat tahajud Pria yang tidak pandai mengungkapkan perasaan itu ingin mengadu pada Yang Kuasa sajaFrans terkejut saat ia selesai mengucapkan salam pada tahiyat akhir seseorang sudah duduk di samping kanannyaEh Pak Thar Frans tersenyum ramah lalu melipat sajadahnyaMeski posisi Frans sebagai mandor sedangkan Tharmizi kuli tetap saja Frans begitu menghormati pria yang sudah berusia lima puluh tahunan ituTh