Cuplikan Chapter ini
Aku melihatnya sedang memainkan kakinya di antara genangan air sisa gerimis Kepalanya tertunduk Wajahnya terlihat sendu dengan paras cantik menyelimutinya Dia mengingatkanku pada seorang gadis yang pernah kucintai dulu Membuatku ingin menyapanya dan berkenalan dengannyaKamu baik-baik saja tanyakuGadis itu menoleh dan hanya menggelengJangan bersedih saat gerimis Karena akan selalu ada pelangi selepas hujan ujarku mencoba menghiburnyaGa