Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Religi
Bronze
Menggenggam Matahari
0
Suka
1,592
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Mimpiku adalah ...

Menggenggam matahari saat dia hendak terbenam.

Bukan karena aku menantinya melemah,

tetapi aku ingin memberinya semangat

untuk terus bersinar,

karena aku pun merasa semangat

berkat sinarnya yang terasa begitu

menggeng...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Religi
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani
Flash
Bronze
Abe's Journey
SIONE
Novel
Bronze
Santri Ngantukan
Rafiasamarahmad
Novel
Bronze
Temaram: Ada Cinta di Balik Cinta!
Khairul Azzam El Maliky
Cerpen
Perjalanan Hidup
Erlani Puspita
Novel
Gold
Pernikahan Impian
Mizan Publishing
Novel
Gold
Ada Pelangi di Balik Hujan
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Ada Anak Bertanya Pada Ibunya
Ari S. Effendy
Flash
Bronze
Kapan Kalian Berdamai?
Nuel Lubis
Novel
Gold
Air Mata Cinta
Coconut Books
Novel
Gold
Muda Mulia
Mizan Publishing
Novel
Sabda Cinta Dua Insan
iqbal syarifuddin muhammad
Novel
Gold
Memburu Muhammad
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Tuhan yang Kesepian
Bentang Pustaka
Novel
Tulah Badar
Ana Latifa
Rekomendasi
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Putih's Love Story
Silvarani
Flash
Bronze
Girl Talk
Silvarani
Cerpen
Bronze
Neon Ghost Cafe
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Penulis Berlumut (Membicarakan Adam Series Part 16)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Cerpen
Bronze
Jasmine and Blueberry Tea
Silvarani
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Flash
Bronze
Hanya Pengisi Waktu Kosongmu
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Air
Silvarani
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani