Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
2
Suka
1,451
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tarub berlari mengejar bidadari berselendang biru. Menerobos belukar. Beberapa kali ia terpeleset. Tanah berumput itu licin setelah diguyur hujan. Bidadari itu melayang beberapa meter di atas tanah. Sesekali Tarub berhenti dan menyelinap di balik pohon atau belukar, ketika bidadari itu berhenti dan menoleh ke belakang. Dari balik persembunyiannya, Tarub melihat bidadari itu tersenyum tiap kali berhenti dan menoleh ke belakang. Bidadari itu melanjutkan melayang menembus hutan, menuju puncak bukit.

Bidadari itu ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@jamanda : Tujuh saja sudah pusing, Kak, apalagi delapan, hehehe....
Gak tambah satu jadi delapan sih, kak?
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Mereka Bilang Istriku Teroris
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Mauliate Gendis
Fitri Handayani Siregar
Novel
Friend'Sick
arsyanisaa
Flash
Penjemputan Bapak #Bagian 1
tuesdayat7am
Novel
Bronze
JALAN BUNTU
KUMARA
Skrip Film
Sinar untuk Genta (Script)
Rika Kurnia
Novel
Bronze
Mellifluos - The Melody of Heart
Nia Dwi Noviyanti
Novel
Bronze
Lost in Your Heart
Septa Putri
Novel
Bronze
UMUR 20
Arfiah Rachman
Novel
Wait, There!
Natsu Hana
Novel
Gold
KKPK Magic and Friendship
Mizan Publishing
Novel
Awan Jingga
Zahrae
Novel
Bronze
Cala yang Berlubang
Nayaka Ashaki
Novel
CITY LIGHTS
Robin Wijaya
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Keluarga Pendiam
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Flash
Jalan Pintas
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Menunggu Kakak Pulang
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Bus Kota
Sulistiyo Suparno
Flash
Hanya Angin yang Datang
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
"Tolong, Sembelih Saya!"
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Wanita Nakal
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pisau
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Flash
Melupakan Lucky
Sulistiyo Suparno
Flash
Nyanyian Penyemangat Hidup
Sulistiyo Suparno