Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos - Kwikku

Halaman Author

Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.

Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.

Cara membuat karya

Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.

Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.

Cerpen

Drama

Bronze

Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos

1

Suka

655

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos

Cerpen Habel Rajavani

TUGASNYA selesai.

Semua hasil pekerjaan sudah ia laporkan. Ia diminta menghilang untuk sementara, tepatnya sembunyi di sebuah rumah mewah di kawasan puncak, Bogor. Seorang sopir mengantarkanya ke sana. Ia menunggu perintah berikutnya. Selama perintah baru belum ada ia tetap mendapatkan gaji bulanan dan mendapatkan semua fasilitas di rumah mewah tersebut.

“Pokoknya tunggu saja sampai ada tugas dan per...

Baca cerita ini lebih lanjut?

Rp1,000

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Rekomendasi dari Drama

Prahara di Langit Borneo

Bagas Ayu... Puisi Jiwa untuk Cinta

Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos

Complicated Love

Tentang Dia Senior Ku

Putri Inda Aulia

Bentang Pustaka

Mizan Publishing

Noura Publishing

Bukan Cuma Hujan, Langit Pun Menghujam Malam Ini

Kuingin Kau Tahu Aku Mencintaimu

Elisabet Erlias Purba

Lima Alasan Untuk Hidup

CERITA HUJAN KOTA KEMARAU

Sudah Tiba Saatnya

Rekomendasi

Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos

Cerita Tukang Sulap dan Ibu yang Mencari

Misteri Kampung Mati dan Hantu Berang-berang

Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?

Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane

Ada Cinta antara Pekayon dan London

Apakah yang Kita Harapkan dari Hujan?

Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga

Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing

Malam Itu Laut Sedang Surut

Mengarang Itu Tidak Gampang, Tuan

Duka Manis - Balikpapan 1995

Dia yang Memandang dari Seberang

Lebih Pedih dari yang Pedih

Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak