Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Tamu si Anak Kunti
1
Suka
1,238
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

Gedoran pintu kayu reot rumah sungguh mengganggu tidur. Kututup kedua telingaku dengan bantal. Rupanya tak terlalu menolong.

"MBOK ASIH! MBOK ASIH! TOLONG, MBOK! SAYA DIKEJAR KUNTILANAK! MBOOOK!" teriak si tamu dengan gedoran pintu yang masih menjajah pendengaran.

Namun, mendengar pengakuan si tamu, bohong rasanya kalau aku tak terhasut untuk membuka kedua mata. Lagi-lagi, Pak Hansip tua itu mengaku kalau dia melihat Kuntilanak di malam hari. Kali ini, ceritanya lebih ekstrim. Menurut teriakannya barusan, dia sampai dikejar.

Sumpah! Sungguh menjadi liburan semester akhir kuliah yang membosankan. Pulang kampung bukannya tenang, malah harus mengurusi halusinasi Pak Hansip yang tiap ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Flash
Wanita Berbaju Putih
Desi Ra
Novel
Bronze
DI BALIK KAMPUS (1998)
Embart nugroho
Novel
Gold
Fantasteen Scary Jangan Becermin Malam Ini
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Goyangan Pohon Beringin
Erika Oktavian
Novel
Bronze
Rama's Story : Mey Ling - Dark Castle
Cancan Ramadhan
Novel
Bronze
INDIGO
triandini
Flash
Siaran Langsung
heriwidianto
Novel
Gold
They Call Me Psychopath
Mizan Publishing
Novel
Bulan Madu yang Tertunda
Innuri Sulamono
Flash
KISAH WEWE GOMBEL
M Fadly Hasibuan
Novel
TRAWANG
Marion D'rossi
Flash
FF Pembisik
DianOnasis
Novel
Lanjutkan Kisahku
Diyah Islami
Flash
Bronze
Meja Operasi
Nila Kresna
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Ada yang Menunggu di Garis Finish (Membicarakan Adam 10)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Flash
Bronze
Eiffel Evil
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Cokelat
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Pembunuhan dibalik Truk Tengah Hutan
Silvarani
Flash
Bronze
Yang Pergi Tak Selalu Pindah Hati, Yang Berdiam Diri Tak Selalu Menanti
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Flash
Bronze
Senyum Kala Hujan (Membicarakan Adam 1)
Silvarani