Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
2
Suka
708
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"ADA anjing di depan, Pak!"

"Anjing siapa? Dari mana?"

"Ndak tahu, Pak. Ndak pernah lihat."

Aku menengok ke teras. Seekor anjing hitam duduk menghadap ke teras. Di bawah salah satu papan ucapan duka cita. Seperti menunggu. Wajahnya ramah. Aku tak pernah melihat anjing itu. Apalagi beberapa hari ini aku tak pernah memperhatikan apa-apa yang ada di rumah, dan di sekitar komplek, hingga Indah dimakamkan, dan rumah kini kosong.

"Apa Bu Indah ada ngadopsi anjing, Yun?

"Ndak ada, Pak."

"Coba kasih mak...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Menoreh Luka di Hati
Handi Yawan
Flash
Nyanyian Anophilia
Silvia
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Novel
Kopi Semalam
archavlio
Novel
La Douleur Exquise
Afiska Dila Ananda
Novel
Bronze
KARTINI KECIL AYAH
ANDI RIRIN NOVIARTI
Novel
ISYARAT
LeeNaGie
Novel
It's Ok, I'm Good
rara
Novel
Gold
Hwaiting . . . ! From Seoul to Beijing
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Mengikat Irama Jiwa
Rosidawati
Flash
Bronze
Bukan Selma Karamy
Faisal Susandi
Novel
Gold
AYAH
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Dirga n Tara
Hesti Ary Windiastuti
Novel
Gold
Olenka
Noura Publishing
Novel
Bronze
Lentera
silvi budiyanti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebaran Kali Ini Papa Tak Ada di Rumah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah yang Kita Harapkan dari Hujan?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Dia yang Memandang dari Seberang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Cinta yang Tak Pernah Ingin Kuakhiri
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menggali Kubur Sambil Bernyanyi
Habel Rajavani