Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Romantis
Bronze
Romeo Bukan Jodoh Juliet
5
Suka
933
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Berjingkat langkah Juliet memasuki teras rumahnya. Memasukkan anak kunci ke lubangnya, pelan-pelan, agar tidak menimbulkan suara berisik. Pintu terbuka, gadis berambut panjang itu menyelinap hati-hati, lalu menutup kembali daun pintu, perlahan.

Juliet melangkah menuju kamarnya, masih berjingkat, dalam gelap ruangan. Bertahun-tahun dia tinggal di rumah berlantai dua itu, sehingga mampu berjalan dalam gelap sekalipun, tanpa menabrak perabot.

“Kamu terlambat satu jam, Juliet,” sebuah suara berbarengan dengan nyala lampu ruang tamu, mengagetkan Juliet, membuatnya tergagap sesaat.

“Maaf, Ma. Acaranya molor. Sebenarnya Juliet sudah hendak pulang, namun teman-teman menahan,” ujar...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Romeo Bukan Jodoh Juliet
Sulistiyo Suparno
Novel
Gold
Relationship Goals
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Cinta Dalam Ikhlas
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Hadiah dari Tuhan
Oki Wijaya
Flash
Bronze
Senyum Kala Hujan (Membicarakan Adam 1)
Silvarani
Novel
Gold
The Fire Sermon
Noura Publishing
Novel
Bronze
FALLING STAR
Noficha Priyamsari
Novel
Bronze
My Sweet Fiancee
Lisa Aprilia
Flash
Bronze
Caffeine Anecdote (Membicarakan Adam 9)
Silvarani
Novel
Gold
Surat cinta dari rindu
Noura Publishing
Novel
Bronze
Aku dan COVID-19
Riwa
Novel
Gold
Little Bit of Muffin
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Sesuatu Tentang Kita
Shayma karan
Novel
Harmonisasi Rasa
Karang Bala
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Romeo Bukan Jodoh Juliet
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Menjaring Matahari
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penghuni Kamar Depan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Jangan Jadi Orang Baik
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Patmo & Cerita Kematian Anaknya
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Rolet dan Pisau Lipat
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Curhat pada Sopir Taksi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Anakku Minta Kawin
Sulistiyo Suparno
Flash
Berdoa yang Sederhana Saja
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Membelah Televisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warisan Tuan Reading
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Nasi Megono Mak Kudung
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Haji tanpa Gelar
Sulistiyo Suparno