Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Misteri
Bronze
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
0
Suka
457
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak

Cerpen Habel Rajavani

 

DAHAN Bakau kering yang dipikulnya terasa kian berat. Lumpur rawa yang ia tempuh kini makin dalam. Akar napas pohon api-api semakin rapat saja, membuat setiap langkah harus dipertimbangkan benar.

Hampir setengah tungkai kakinya terbenam. Pundaknya terasa sakit dan ia ingin sekali meletakkan beban itu, sebentar saja, ia menaksir sudah menempuh hampir separo perjalan dari hutan rawa ini menuju ke rumah, dan itu membuatnya bertahan untuk tidak berhenti dulu, sampai tiba di tegalan yang dibentuk secara alami oleh rawa. ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Misteri
Cerpen
Bronze
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
Habel Rajavani
Flash
Misteri Merah Maroon
I | N
Novel
Wali Kala Nanti
Ana Latifa
Flash
Sesuatu yang Tak Dimiliki Pak Guru
mutaya s
Flash
Bronze
Kera di Hadapan Mata
Nuel Lubis
Novel
Who is the killer? [Celine]
I M A W R I T E
Flash
Bronze
Niskala
Bakasai
Novel
Rembulan di Kaki Gunung Ceremai
R Fauzia
Flash
Puzzle History
author_fantasy
Cerpen
Bronze
SiAlan
Moment
Cerpen
Bronze
Pohon-pohon Yang Berbicara
Eko Hartono
Novel
FIRASAT
Rara
Novel
PACAR PSIKOPAT
Safinatun naja
Novel
Love Death
Nenghally
Flash
Bronze
Keluarga
Hesti Ary Windiastuti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Rawa Bakau dan Misteri Pemburu Biawak
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Misteri Kampung Mati dan Hantu Berang-berang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Mengarang Itu Tidak Gampang, Tuan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Cerita Tukang Sulap dan Ibu yang Mencari
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Dia yang Memandang dari Seberang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Begitulah Kelakuan Kawan Kita Si Rohim
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Taksi & Malam di Jakarta
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani