Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
0
Suka
777
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing

Cerpen Havel Rajavani

 DIRMAN keluar dari Mapolsek dipapah Kolis, anaknya yang kepayahan menahan tinggi dan berat tubuh ayahnya. Wajah Dirman bengkak dan tubuhnya lebam di beberapa tempat. Ia berjalan pincang. Kaki kirinya mungkin retak. Sakit sekali kalau diinjakkan. Itu terlihat dari ekpresi wajahnya yang menahan nyeri.

           Mereka berdua lalu menunggu angkutan umum. Lalu untuk sampai ke rumah  disambung denga...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Novel
Bronze
PKL DI DESA GOSAN
Nunung Hartati
Cerpen
Bronze
Gasing Tengkorak
Mukti Dwi Wahyu Rianto
Novel
SITINGGIL 2 : CINCIN MERAH DELIMA
Heru Patria
Novel
Malam satu suro
Pradiky winata
Cerpen
Sherly
Panipun
Novel
Gold
Fantasteen Scary: Knock! Knock!
Mizan Publishing
Novel
Bronze
(Misteri) Bunga Lily
Nia Purwasih Sanggalangi
Novel
Gold
The Motion of Puppets
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Meja Operasi
Nila Kresna
Novel
Akhir yang Dinanti
judizia
Cerpen
Kutukan Keluarga: Sang Ratu Ular
Khairun Nisa
Novel
Surat Misterius
Hidayatun Qudsiyah
Skrip Film
The Script #StarScriptHunt
Frisca Amelia
Flash
Pengantin Maut
Elya Ra Fanani
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Anggi Memutuskan Arwan dan Memintanya Menikahi Ane
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Nasib Malang Kawanku Amang
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya
Habel Rajavani
Novel
Bronze
Duka Manis - Balikpapan 1995
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebentang Jalanan, Sepanjang Kenangan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Lebih Pedih dari yang Pedih
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Flash
Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani