Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Peluh Demi Cita
1
Suka
595
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Hidupmu itu seperti kubangan lumpur. Buat makan aja pas-pasan, sok mau nguliahin anak, heh! Mimpi.”

Banyak tetangga bergunjing, mempertanyakan bagaimana hidup seorang lelaki miskin pekerja buruh bangunan menopang hidup istri dan dua anaknya. 

Kisna bercita-cita tinggi memberi pendidikan pada para putra-putrinya sampai tingkat bangku kuliah. Terpikir sangat tak masuk akal. Namun, memang siapa yang akan tahu garis takdir di masa depan?

“Jangan belagu. Hidup sudah susah, mending perbaikin tuh rumah kalian yang mau ambruk, dari pada menyekolahin anak.” Selentingan dari mulut ke mulut tetangga, menyusup menyakitkan ke telinga Kisna, seorang ayah miskin beranak dua. Tega sekali mulut mereka, pikir Kisna sembari geleng-geleng heran.

Hanya seutas senyum masam diarahkan pada sekumpulan tetangga yang gemar sekali bergunjing.

“Tidak apa, Bu. Saya masih sanggup menyekolahkan putra-putri saya. Permisi.”

Udara sore hari ini agak lembab. Langit sedari tadi bergerak makin kelam. Ada beberapa kilatan samar di atas langit. Melihat itu, Kisna sempat menghentikan langkah, yang juga tengah menuntun sepeda bututnya.

Kisna menghela napas dalam, kemudian diem...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Peluh Demi Cita
Senya
Cerpen
Bronze
FIRASAT EMAK
Efi supiyah
Cerpen
Saat Kita Di Bangkok
NUR C
Cerpen
Copper Miss
Ratna Arifian
Cerpen
Off The Record
Nazila
Cerpen
Bronze
panana paapa nanaada panapapana
Marhaeny Benedikta Tinggogoy
Cerpen
Bronze
Ruang Gunjing
Robeni
Cerpen
Bronze
Wanita Pembatik
Nabilla Shafira
Cerpen
Refleksi
rdsinta
Cerpen
Bronze
Rungkat
artabak
Cerpen
Bronze
Sakit Kiriman
Intan Andaru
Cerpen
Ibu Jangan Mati
Siti Soleha
Cerpen
Day to day
Keyda Sara R
Cerpen
Bronze
Rambut Merah Ceri
Red Cherry
Cerpen
Raenna
Hilda Pratiwi
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Peluh Demi Cita
Senya
Novel
Bronze
PELITA
Senya