Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Menembak Gagak
5
Suka
1,114
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Masih ada orang yang menganggap gagak adalah burung siluman. Burung yang sekujur tubuhnya hitam pekat ini sering muncul dan pergi tak terduga. Burung bersuara memekakkan telinga ini adalah burung pembawa maut. Bila burung yang sering menjadi sajian sesajen ini muncul, orang akan sigap mengusirnya. Itulah yang terjadi di sebuah kampung, dan di kampung itu pula cerita ini mengalir.

Di sebuah kamar, beberapa perempuan berkerudung duduk di lantai melantunkan Surat Yasin dengan suara-suara lirih. Di sudut kamar, seorang lelaki tua ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Bila burung gagak sering menjadi sajian sesajen ini.... aduh, terputus setelah itu.
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Unfaithful
Ainun Nuriah
Novel
Promise, That You'll be Promise Me
Andhika Rivani
Novel
Bronze
4 : 4
mahes.varaa
Novel
Bronze
Korupsi Dalam Puisi Sepotong Roti
Arroyyan Dwi Andini
Novel
Harusnya Kita
Revia
Novel
Pabrik Bahagia
Ariyanto
Novel
Batak Pride
Senna Simbolon
Novel
Gold
KKPK Love Music
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Tum (1995-1999)
Ais Aisih
Novel
Bronze
SYEMA WEGARI
Elisabeth Purba
Novel
Gold
Charlie and the Great Glass Elevator
Noura Publishing
Novel
Bronze
Griseo
Syeren medyanto
Skrip Film
ARA I Love You
Herumawan Prasetyo Adhie
Novel
Bronze
Parabunga
Robeni
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Cinta yang Berbelok
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kursi Goyang, Kursi Maut
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Ibu Tiriku Bidadari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Malam Jumat
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Skandal
Sulistiyo Suparno
Flash
Hormat Bendera Grak !!!
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Bus Kota
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gagal Jadi Tentara
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warung Tetangga Bangkrut
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kerinduan Kucing Jalanan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Ketika Nadya Jatuh Cinta
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Nasi Megono Mak Kudung
Sulistiyo Suparno