Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Membunuh Benci
0
Suka
1,662
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Guru itu terus saja mengoceh tentang entah apa, saya tidak tahu, tapi yang jelas telinga saya sakit dibuatnya, entah kenapa saya dendam dengan guru itu. Saya sudah tidak kuat lagi. Diam–diam saya menyusun rencana di otak saya.

Guru itu berjalan sendirian. Sekolah sudah lama bubar. Memang sudah sangat larut, tapi bukankah pembunuh biasanya menunggu sampai larut?

Guru itu masih berjalan membawa tas kerja menuju mobil bututnya. Dia mencari-cari kunci mobil. Dibalik kacamata tebalnya ia masih tetap mengernyit mencari kunci...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Membunuh Benci
Aneidda
Cerpen
Bronze
Dia Menangkap Hantu dengan Dua Tangannya
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kuyang
Glorizna Riza
Komik
Antu Ayek
Mariel Botarino
Novel
Bronze
Hidup Dengan Mayat ~Novel~
Herman Sim
Novel
Gold
The Boy Who Drew Monsters
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen 22 Boards
Mizan Publishing
Novel
Gold
Mysterious Murder
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Creepypasta
Yukki Kana
Flash
Payu Nak Milu Mati
Oktabri
Novel
Komplotan Tidak Takut Hantu
Mohamad Novianto
Novel
Sebeh Pengasih
Iswara Putri Jilan
Novel
Hantu Musala: Pesta Mutilasi
Lasmana Fajar Hapriyanto
Cerpen
Bronze
Burung Pembawa Kematian
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Gold
Fantasteen The Escapist
Mizan Publishing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Membunuh Benci
Aneidda
Cerpen
Bronze
Pelangi Satu Menit
Aneidda
Flash
Mengapa Aku Sering Tak Di Sini
Aneidda
Cerpen
Bronze
Cinta Pertama dan Terakhir
Aneidda
Flash
Sedihnya Bahagia
Aneidda
Flash
Aku Menulis Tentang Kau
Aneidda
Novel
Bronze
Sepasang Mata Bola (Bukan Lagu Walo Banyak Nyanyinya)
Aneidda
Flash
Retori Ironi Cinta
Aneidda
Cerpen
Bronze
Perjanjian Bersama Sehari Malam
Aneidda
Cerpen
Bronze
Saya Adalah
Aneidda
Flash
Coklat yang Meleleh
Aneidda
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Cerpen
Jatuh
Aneidda
Flash
Awan
Aneidda
Cerpen
Titik dan Koma
Aneidda