Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
1
Suka
1,186
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

SAYA pernah punya trauma terhadap banci. Sewaktu saya kecil saya melihat dua orang banci berkelahi. Mula-mula mereka bertengkar hebat. Mereka memperebutkan pelanggan salon. Tak ada yang melerai. Lalu mereka entah dari mana masing-masing memegang pisau. Seorang di antaranya tewas dengan beberapa luka di tubuh. Seorang terkapar dengan tubuh bersimbah darah, lalu dia dijemput polisi.

Peristiwa itu terjadi di depan mataku. Saya ikut ayahku mengantar kelapa ke pasar di kota. Biasanya apabila terlalu malam untuk kembali ke kampung kami menginap di rumah milik tengkulak di dekat pasar. Rumah itu berseb...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Aku Tidak Sedang Menulis Cerita Ini Saat Ia Tertembak Kepalanya
Restu Ashari Putra
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Novel
Bronze
DENDAM
Bhina Wiriadinata
Novel
ALBERT EFFENDI
Nada Lingga Afrili
Flash
Bronze
Diriku Milikku
Silvarani
Novel
Saturday Class
Impy Island
Cerpen
Bronze
Rumah yang Tak Hangat
Nada Khalisha I.
Novel
Bronze
Jalan Masih Panjang
Nona Adilau
Novel
Darkpunzel
Art Fadilah
Novel
Kutukan Cinta Pertama
Ai Bi
Novel
Bronze
Terima Kasih Sudah Menjadi Adik Perempuanku
Mario Matutu
Flash
Kayu Bakar Simbok
Adjie P. Atmoko
Novel
Mbah To
kiki
Novel
Bronze
Hai Bos
Tri Utari
Novel
Gold
The Red Haired Woman
Mizan Publishing
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Malam Itu Laut Sedang Surut
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Berhenti Saja Kau Jadi Guru
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tentang Kawanku Bob Si Anak Pasar
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Seekor Anjing Bernama Si Jon
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Dia Menangkap Hantu dengan Dua Tangannya
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sebilah Parang dan Tugas Terakhir Paman Ahdi
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Penjaga Kubur Itu Dulu Berjualan Sate Anjing
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Sesaat Sebelum Bom Itu Meledak
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Mengarang Itu Tidak Gampang, Tuan
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani