Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Lelaki Bermata Teduh (Tamat)
1
Suka
2,494
Dibaca

“Drer … drer ….” Kulirik ponsel yang ada di atas meja, ada pesan.

“Dik, apa ngga ada syarat yang lain?” Aku menepuk jidat setelah membaca pesan dari Mas Yoga yang merasa keberatan dengan syarat yang diminta.

“Aku kan bantu Mas Yoga menerima tawaran, tapi Mas Yoga juga harus bisa bantu aku dong. Kayaknya syaratnya ngga susah-susah amat, tinggal cerita saja dah beres,” celotehku pada ponsel.

Syarat yang kuajukan sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi. Aku harus segera tahu ada rahasia apa di balik ngototnya Nyonya Subandriyo ingin menjadikanku anak asuhnya. Persyaratan ini cukup membuat Mas Yoga berpikir keras mencari ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh (Tamat)
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Cinta yang Terlupakan
Novita Ledo
Cerpen
Peran
Adrikni LR
Cerpen
Bronze
Mandi Lumpur
spacekantor
Cerpen
My Annoying Boss
Rein Senja
Cerpen
Bronze
Manusia Dan Mesin
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Hati Seorang Sahabat
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Pelukis Jalanan
AnotherDmension
Cerpen
Kakek dan Tasbih Usang
Alwi Hamida
Cerpen
Harapan Yuna dan Yuni
Mutia Ramadhanti
Cerpen
Bronze
Matahari Senja di Tepi Danau
Lely Saidah Al Aslamiyah
Cerpen
Bronze
Galau Mutasi Sang Peneliti
spacekantor
Cerpen
Astrophile
Fianaaa
Cerpen
Catatan Harian Pak Treng
Rafael Yanuar
Cerpen
Belati Kehidupan
Hanum Syifa
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh (Tamat)
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Hati Seorang Sahabat
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Sebuah Komitmen
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-5
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Secarik Kertas dengan Selarik Kalimat
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Mendung Masih Bergelayut
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Rencana Lain
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-4
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-6
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati