Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-7
1
Suka
2,456
Dibaca

Di rumah sakit, ibu membantu Mas Yoga mengurus semua keperluan untuk Nyonya Subandriyo. Rupa-rupanya penyakit darah tinggi dari nyonya bekas majikannya itu kambuh karena kondisi psikologis dan kurang tidur. Keinginannya menebus kesalahan yang pernah dilakukannya terhadap ibu ternyata sangat menyita pikiran dan tenaganya. Mas Yoga sangat berharap ibu bisa membantu demi kondisi kesehatan ibunya.

Di pojok teras dekat mushola rumah sakit, terlihat Mas Yoga dan ibu sedang membicarakan sesuatu, hanya empat mata.

“Tolong bantu saya, karena saat ini ibuku sangat butuh bantuan anda B...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-7
Munkhayati
Cerpen
Orang-Orang Pojok
Aniq Munfiqoh
Cerpen
Dia Bukan Dia
Samanta Radisti
Cerpen
Bronze
TRIJATHA
Sri Wintala Achmad
Cerpen
Bird (Burung)
Celica Yuzi
Cerpen
DUDUK DAN TUNGGU
Magnific Studio
Cerpen
Bronze
Lentera Pecah
Alya Nazira
Cerpen
Buntu
Albadriyya_haw
Cerpen
Bronze
UANG IURAN KELUARGA
N. HIDAYAH
Cerpen
Sebentar
eSHa
Cerpen
Bronze
Sang Penghianat
LSAYWONG
Cerpen
Raenna
Hilda Pratiwi
Cerpen
Guru Honorer Gaji 300k Menghadapi Hidup
Yovinus
Cerpen
Messi, Jangan Pindah!
Serenade
Cerpen
Bronze
INSOMNIA
Intan Andaru
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-7
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Secarik Kertas dengan Selarik Kalimat
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh (Tamat)
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-6
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Hati Seorang Sahabat
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Nak, Ijinkan Aku Bahagia
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Rencana Lain
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Mendung Masih Bergelayut
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Lelaki Bermata Teduh Part-4
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Salahkah Rinduku
Munkhayati
Cerpen
Bronze
Sebuah Komitmen
Munkhayati