Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Komedi
Bronze
Galon vs Gas Melon
10
Suka
2,079
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

(Cerita ini ditulis berdasarkan kisah nyata.)

Soreku yang syahdu kembali terganggu.

Hujan kali ini dinginnya menipu. Sejuk sih, tapi tetap saja pengap karena tetesan air yang menghantam tanah yang panas. Jadi aku tetap menyalakan AC di ruang tamu, ruangan yang menjadi tempat kerjaku sementara selama menunaikan WFH. Pandemi telah usai, tapi kantorku sudah terlanjur merasa cocok dengan sistem kerja remote. Tau kan, sistem kerja yang membolehkan karyawannya bekerja di mana aja itu loh. Semenjak sistem ini diterapkan, semua karyawan kantorku seolah bertransformasi jadi karyawan teladan. Mereka lebih enjoy kerja di rumah, bisa disambil jaga anak dan shopping online, katanya. Dulu, mereka harus mempertahankan stamina setelah menempuh perjalanan panjang dari rumah, sekarang tentu tidak perlu lagi. Dalam seminggu, ada lima hari kerja. Kantorku hanya menetapkan dua hari wajib masuk kantor untuk absen dan koordinasi. Sisanya, pekerjaan dilakukan di rumah.

Menyenangkan bagi rekan-rekan kerjaku yang lain, tapi enggak buatku. Kenapa? Baca sampai selesai ya.

So, yah. Ini hari Rabu, hari WFH untukku. Lagi enak-enak kerja, tiba-tiba…

“Mbak! Mbak Reta! Mbak, di rumah kan?” Seseorang terdengar ngos-ngosan berteriak sambil mengetuk pintu.

Harusnya ia tak perlu mengetuk sih. Apalagi teriak-teriak memastikan aku ada. Pintu ram anti nyamuk sama sekali tidak menghalangi pandangannya padaku yang bersimpuh duduk menatap komputer di atas meja ruang tamuku.

“Bu Arya, iya Bu. Ada apa kok sampai lari-lari?” Aku juga ikut mempercepat gerak tubuh membuka kunci dan mengayun pintu.

“Punya detergen kan? Punya dong, pasti. Kan Mbak Reta nggak nge-laundry.”

Aku langsung melirik benci. Ampun, kesal deh dikepoin sampai segitunya. Mau aku laundry kek, ngucek sendiri kek, atau injek-injek semua pakaian kotorku bukan urusannya. Pengennya sih nggak usah nyuci kayak Sultan, semua baju sekali pakai aja terus ganti ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Congrat, Kak
Mampir ke crtaku ya, the lost's neighborhood serenity
Bagus crtanya kk...
kereeen Bu Dosen Indri β€οΈπŸ‘ good luck πŸ‘
Mak enthus tolong itu bunganya di tanem lagi klo bisa huhu wkwkw, tapi menarik punya tetangga yang begitu wkwk walau agak stres sendiri haha
Keren bangett ceritanya, good luck ka
Selalu the best showingnya budos πŸ‘πŸ‘
Gemes banget sih punya tetangga kek gitu πŸ˜‚ ditambah lagi dengan kelakuan Mak Enthus. Ceritanya related banget.
Good luck yaa ...
Rekomendasi dari Komedi
Cerpen
Bronze
Galon vs Gas Melon
Claire The
Flash
Bronze
Kamis Oke
Arif Holy
Cerpen
Bronze
Bos 100 Dolar
hidayatullah
Flash
Dodo
SeireneπŸ€
Komik
BOCAH LANANG
Eternal Comics
Flash
Bom
Rahma Nanda Sri Wahyuni
Flash
Bronze
Lon-te "Lontong Sate"
Sunarti
Flash
A Girl and A Thief
Fann Ardian
Flash
Tes
Faris Amar
Komik
Random Moment
giin_
Cerpen
Pulang
hyu
Cerpen
Bronze
Kandang Tikus
ALDEVOUT
Komik
HARI-HARI ARIO
faith
Flash
Undangan Rapat Akbar
Lia Heliana
Flash
Bronze
An-Je-Lo (Antar Jemput Lontong Sate)
Sunarti
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Galon vs Gas Melon
Claire The
Novel
Bronze
Residu
Claire The