Halaman ini mengandung Konten Dewasa. Jika usia kamu dibawah 18 tahun, mohon untuk tidak mengakses halaman ini
Fitur ini untuk akun Premium
Upgrade ke premium untuk fitur lengkap Kwikku
Baca karya premium
Lebih banyak diskon
Fitur lebih banyak
Waktunya berkarya
Jangan tunggu nanti tapi sekarang. Hari ini menentukan siapa kamu 5 sampai 10 tahun kedepan
Hallo Author
Kunjungi halaman author untuk memublikasikan karyamu di Kwikku, mulai dari Novel, Webtoon, Flash Fiction, Cover Book, dan Skrip Film
Kami mencoba menghargai author dari tindakan "Pembajakan", dan kami juga mengharapkan Anda demikian
Paket Berlangganan
Dengan menjadi bagian dari pengguna berlangganan. Kamu bisa mengakses berbagai manfaat yang kami berikan. Selain itu kamu juga bisa membaca ribuan cerita berbayar (yang berpartisipasi) tanpa perlu biaya tambahan
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi Kwikku...
Unduh kwikku untuk akses yang lebih mudah
Scan untuk mengakses karya atau profil secara langsung.
Dwi baru saja menyandang gelar sarjana ekonomi, gadis itu berfikir bahwa hidupnya akan lebih bahagia setelah lulus kuliah tapi ternyata kenyataan berkata lain. Mendapat pekerjaan yang diinginkan tak semudah yang dibayangkan hingga membuatnya bertekad untuk merantau di Ibu Kota dan menjadi pejuang amplop cokelat, kegagalan demi kegagalan ia alami sampai akhirnya ia mendapatkan ide yang dianggap teman-temannya ide itu gila (anti mainstream) tapi justru ide itu menjadi awal keberhasilan Dwi.
Premis
Kisah seorang gadis yang berjuang untuk mendapatkan pekerjaan dan melewati kegagalan demi kegagalan hingga sikap yang ia miliki menginspirasi banyak orang.
Pengenalan Tokoh
Dwi, gadis yang baru 3 bulan menyandang gelar sarjana harus mendapatkan cap pengangguran dari orang di sekitarnya. Ia pun memutuskan untuk merantau ke Jakarta, disana Dwi tinggal di rumah sepupunya (Andre) dan membuatnya mengenal Yunanda, Adi dan Bejo. Manusia dengan latar belakang, karakter juga tujuan yang berbeda. Awalnya Dwi berharap di Jakarta ia mendapat pekerjaan yang sesuai dengan ilmu yang ia dapatkan tapi justru yang terjadi sebaliknya kegagalan demi kegagalan ia rasakan. Sampai pada titik ia ingin menyerah dan pulang ke kampung halaman tapi sebelum pulang ia memiliki misi besar. Bersama Yunanda, Dwi menjalankan misi itu. Setelah merasa misi terselesaikan Dwi pun pulang ke kampung tapi ia harus kembali ke Jakarta karena misi yang ia lakukan viral. Ia dianggap sebagai motivator bagi para pengangguran. Dwi pun kembali ke Jakarta Dewi Fortuna berpihak padanya karena ia mendapat kesempatan untuk membawakan sebuah acara di salah satu stasiun TV nasional.