Tempat : Di Kantor

Ryan : Ikut saya ke ruangan

Angel : Hah! (Angel mengerutkan kening saat Ryan menyuruhnya untuk menjalankan misi) kenapa harus aku? panggil polisi untuk menangkapnya! 

Ryan : Sayangnya, polisi bekerja sama. Ikut menyembunyikannya. 

Angel : Berengsek! (Sambil menunjuk wajah Ryan.Karena jendela ruangan Ryan terbuka, saat Angel berteriak membuat teman-teman kantornya melihat ke arahnya) 

Angel : Maksudku penjahat itu!

Ryan : Makanya, tugas ini aku berikan untukmu (Ryan menutup jendela) 

Gina : Apakah mereka berkencan? (bergosip dengan teman-teman lainnya) 

Suci : Sepertinya begitu! 

Ara : Heh! kerja-kerja! malah gosip, gibah aja terus! (Gina dan suci pun berpindah posisi dan fokus pada laptop masing-masing) 

Angel : kenapa harus aku? kenapa harus seorang wanita? kenapa bukan kamu? 

Ryan : Yang pertama, kamu masih ingat? kamu ahli dalam taekwondo? silat? yang kedua. dia tidak curiga jika aku mengirim seorang wanita, yang ketiga dia mengetahui wajahku 

Angel : Jika kamu mampu meyakinkan aku akan melakukannya, aku akan pergi. Kamu tau? alasanmu itu kurang jelas

Ryan : 500 juta untuk misi ini

Angel : Sepertinya 500 juta itu terlalu sedikit 

Ryan : Jika kamu tidak mau, aku bisa menyuruh yang lain

Angle : Tunggu, aku sedang berpikir (Beberapa cicilan berputar di kepala Angle. Mulai dari cicilan Rumah, handphone, tas, dan juga mobil) 

Angle : Kapan? 

Ryan : Besok! (Ryan melemparkan visa pada Angel) 

Angel : Apa kamu gila? Tunggu, jadi itu semua sudah kamu rencanakan? 

Ryan : Tentu, mengingat cicilanmu yang sangat banyak. Kamu tidak akan menolak. Dan juga panggil aku bapak saat sedang ada dikantor

Angel : Ok! saya keluar dulu ya bapak (sambil menutup pintu ruang Ryan. Angle berbicara dengan wajah yang menyebalkan)