Cuplikan Chapter ini
Terima kasihuntuk setiap detik yang sempat menjadi milik kitaUntuk setiap tawa dan diam dan hening yang terasa hangatKau pernah menjadi rumahmeski akhirnya aku harus belajar membangun atap sendiriAku tidak lagi menyimpan dendamkarena bagaimana mungkin aku membenci seseorangyang pernah membuat dadaku penuh bunga dan langit jinggaKau pernah mengajarkan aku mencintadan kepergianmu mengajarkanku mengikhlaskanDua pelajaran paling berhargayang tak pernah kutemukan di buku mana punKini