Cuplikan Chapter ini
Lidia berlari sekuat tenaganya sambil mengenakan ransel di punggungnya Di belakangnya Joko tertatih membawa ransel Adam dan Lusi serta semua yang bisa ia bawa di tangannya terutama makanan Di paling belakang Angga berlari mundur SS4-nya siaga di tangan Terlalu banyak obs yang mengejar sehingga ia harus benar-benar memperhitungkan waktu yang tepat untuk melepaskan peluru mengingat tak punya cadangan peluru sama sekaliAlbert dan Helen keluar ke lobby rumah sakit Melepaskan tembakannya