Ms. Newbie, Mr. Boss & Mdm. Devil Seri 1 / Bab 7. Dia Membutuhkan Jin! Bukan Manusia!

Daftar isi

Bab 1. Hai, Namaku Sandra! Newbie di Sini

Bab 2. No good presentation = You OUT!

Bab 3. Perhatian-Perhatian, Madam Devil Datang!

Bab 4. So . . . Apa Aku Masih Belum Dipecat?

Bab 5. Pekerjaan Baruku

Bab 6. Tidak Terlalu Buruk, Kan?

Bab 7. Dia Membutuhkan Jin! Bukan Manusia!

Bab 8. Clientku Membutuhkan Filosofi

Bab 9. Mr. Boss Menyuruhku Menjadi Cashier Restoran Chinese Food

#10

Bab 10. Aku Bekerja di Kuburan

#11

Bab 11. Cara Menjinakkan Orang Keras Kepala Ala Mama

#12

Bab 12. Aku Menjinakkan Bosku (Untuk Sementara)

#13

Bab 13. Aku Memberikan Patronum (Untuk Madam Devil)

#14

Bab 14. Hey! Seseorang Mencuri Hasil Kerjaku

#15

Bab 15. Aku Mengendarai Mobil Mahal Mr. Boss (Semoga Tak Berakhir di Rumah Sakit)

#16

Bab 16. Lory? Lory . . . Siapa?

#17

Bab 17. Tunggu . . . Kenapa Aku Tidur di Sini?

#18

Bab 18. Aku Mengasuh Bayi Besar

#19

Bab 19. Mr. Boss Membuat Ototku Kekar (Atau Meletus)

#20

Bab 20. Awas! Ada Boss Galak

#21

Bab 21. Sialan! Aku Mulai Menyukai Senyumannya!

#22

Bab 22. Aku Menunjukkan Hasil Desainku (Semoga tidak di Suruh Ulang)

#23

Bab 23. Aku Nebeng Kereta Neraka

#24

Bab 24. Aku Ketemu Santa Claus, tapi Bukan di Bulan Desember

#25

Bab 25. Bajingan Bernama Adityo Joseph

#26

Bab 26. Izinkan Aku Mengalahkannya!

#27

Bab 27. Mr. Boss Hampir Menciumku di Depan Banyak Orang

#28

Bab 28. Sialan! Seseorang Menyabotase Presentasiku

#29

Bab 29. Mr. Boss Memanggilku Dengan Sebutan ‘Sayang"?

#30

Bab 30. Makan Malam Partama dengan Mr. Boss

#31

Bab 31. Mr. Boss" Story : Ini Ceritaku

Apakah Anda akan menghapus komentar ini?

Ms. Newbie, Mr. Boss & Mdm. Devil Seri 1

Suka

Favorit

Chapter #7

Bab 7. Dia Membutuhkan Jin! Bukan Manusia!

Paragraf

Komentar dalam Paragraf

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Ms. Newbie, Mr. Boss & Mdm. Devil Seri 1

Chapter #7
Bab 7. Dia Membutuhkan Jin! Bukan Manusia!

‹ SEBELUMNYA

Bab 6. Tidak Terlalu Buruk, Kan?

BERIKUTNYA ›

Bab 8. Clientku Membutuhkan Filosofi

Komentar

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Memuat...