Cuplikan Chapter ini
Tragedi penamparan seorang santriwati oleh Sahid beberapa waktu yang lalu total mencoreng nama baik dan reputasi si Sahid. Semua orang tiba-tiba tidak suka padanya, membencinya. Baik dari kalangan santri laki-laki, apalagi santriwati wanita. Sahid menjadi bahan gunjingan dan cemoohan. Padahal sampai setahun yang lalu, Sahid hanya seorang santri yang tak begitu dikenal. Peranannya tidak begitu mencolok di lingkungan pondok. Meski sedikit yang mengenal dan menyukainya, paling tidak dahulu tidak...