Cuplikan Chapter ini
Ketika Batikunus tiba di rumah kedua bayi masih menangis hingga pipi mereka memerah dan ubun-ubun mereka memutih Dua botol susu yang tergeletak di atas tempat tidur telah kosong melompong Mariska tak dapat lagi mengisi kedua botol itu dengan bubuk susu terakhir yang baru dibeli tiga hari lalu oleh sang kakak kini mereka sudah harus beli lagi Ia tak akan menelepon sang kakak di rumah pacar kalau saja tangis kedua bayi tidak mencapai pos satpam Tak seorang pun di antara kakak bera