Cuplikan Chapter ini
Peringatan kematian Mateo di aula besar kampus berjalan khidmat Figura besar dengan foto Mateo lengkap dengan senyuman hangatnya berdiri di tengah panggung dikelilingi lilin-lilin kecil dan bunga lili putih Aula dipenuhi suara isak tangis dan bisikan lirih yang mengingatkan semua orang akan kehilangan besar iniDi depan podium Lava menggenggam naskah pidatonya dengan tangan gemetar Saat ia berbicara suaranya terdengar lemah tapi sarat emosiMateo adalah pilar dari apa yang kita laku