Cuplikan Chapter ini
Sementara itu Reza yang baru saja selesai menerima surat dan contoh bahan produksi tak sengaja berpapasan dengan Marni yang sedang mengobrol dengan beberapa office boy lain di dekat tempat peralatan kebersihan Melihat Marni bersenda-gurau dan tertawa lepas dengan teman-teman satu pekerjaannya Reza mengerutkan kening dengan sorot mata heran Menurutnya ia tak pernah membayangkan jika mantan ARTnya itu adalah tipikal gadis yang senang bergaul mengingat Marni lebih sering ada di rumah da