Cuplikan Chapter ini
Setiap pertemuan akan selalu diakhiri perpisahanZaitun baru saja selesai memasak sayur asam dan memindahkannya ke mangkuk aluminium ketika mendengar pintu diketuk dari luar Dia memang sengaja mengunci pintu depan dan membiarkan pintu samping yang berada di dapur terbuka lebar Dia pun segera menuju ke ruang tamu dengan dada yang sedikit berdebar Setiap kali ada yang mengetuk pintu Zaitun berharap ibunya yang datangAssalamualaikum Suara salam yang tak asing segera menyadarkan Zaitun