Cuplikan Chapter ini
Setelah momen penuh refleksi di makam nenek aku merasakan gelombang semangat baru dalam diriku Setiap pagi saat mentari mulai terbit aku terbangun dengan rasa syukur dan harapan Hari-hari yang dulu terasa kelabu kini mulai terlihat lebih cerah Aku tahu bahwa hidup ini tidak bisa diukur hanya dari keberhasilan atau kegagalan tetapi dari seberapa banyak kita mampu mencintai dan memberi arti bagi orang lainDengan semangat yang baru aku memutuskan untuk lebih aktif dalam kegiatan sehari-