CHEERS! - Kwikku

Flash

Thriller

CHEERS!

Suka

7,293

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dalam satu gerakan anggun, kutuangkan anggur merah Cabernet Sauvignon tahun 1941 ke dalam gelas kristal bordeaux di hadapanku.

"Terima kasih sudah datang, kawan-kawan."

Diiringi Concerto L'inverno Antonio Vivaldi yang mengalun dari piringan hitam, kuangkat gelasku tinggi - tinggi.

"Cheers!" kataku tersenyum lebar, menatap kepala mereka yang tersaji di atas meja.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

M. Ferdiansyah

Blurbnya bikin penasaran heehhe

Egi David Perdana

singkat, padat dan keren! 🌟🌟🌟🌟🌟/🌟🌟🌟🌟🌟 dari aku.

Januard Benedictus

@s8irene : Thank you!

Seirene🍀

woah cool! singkat padat nge-twist

Januard Benedictus

@donitonga : Ohhh. Iya2 jadi paham. Terima kasih yaaa 🙏😁

Doni Tonga

gampangnya, film2 tsb bukan rferensi kamu, kak. Tapi ternyata ada orang lain yang merasakan bahwa itu mirip. Biar saja, orang mau ngomong apa. Lagi pula, there is an original under the same star-lah. jgn pusing ama komentar, ambil aja baiknya.

Januard Benedictus

@donitonga : Saya belum pernah nonton kedua film tsb sih. Koensiden Visioner itu maksudnya ceritanya nggak sengaja mirip ya?

Doni Tonga

Tidak masalah, hanya temanya yang mirip, tidak sama persis.

Doni Tonga

Ya benar, mungkin kalau bukan terinspirasi, ini disebut koensiden visioner.

Januard Benedictus

@gheminastitie : Wah. Terdengar menarik. Nanti coba saya cari filmnya. Oh dan makasih ya sudah berkenan mampir 🙏😁

Rekomendasi dari Thriller

Seharusnya Aku Tidak....

Sebongkah Tanah Retak

Wanita di dalam Rubanah

Rekomendasi