Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Forbidden Rice
0
Suka
974
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Hanya bangsawan dan orang kaya yang boleh membeli beras hitam!” teriak pedagang beras di pasar suatu desa di daratan Cina awal Masehi.

“Tapi, ayahku sakit, dan tabib mengatakan bahwa obatnya adalah beras putih yang harus dig...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Novel
Bronze
Shinta : Cinta dan Pengorbanan
Bagas Adhianta
Novel
SEJAK
sisniwati
Novel
Gold
Go Where Your Heart Takes You
Noura Publishing
Novel
Bronze
1 Rumah 2 Cinta
Herman Sim
Novel
Gold
Jatuh Cinta ke Angkasa
Mizan Publishing
Novel
I Thought Was
Adrian Syaputra
Novel
Gold
Misteri Boneka Melodi
Mizan Publishing
Novel
CITY LIGHTS
Robin Wijaya
Novel
Gold
KKPK Yummy Donuts
Mizan Publishing
Novel
Gold
Hwaiting . . . ! From Seoul to Beijing
Mizan Publishing
Skrip Film
Jobless (Script Flm)
Writer In Box
Novel
Bronze
Naif, Bahagia Atau Luka
Aylani Firdaus
Novel
Bronze
Sesuci Bella Seteguh Azis (Buku Pertama)
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Bronze
Di Antara Dua Bulan
MonicaLo
Rekomendasi
Flash
Bronze
Forbidden Rice
Silvarani
Cerpen
Bronze
Cerita Pagi Secangkir Kopi Batavia
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Hitam Love Story
Silvarani
Cerpen
Bronze
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Flash
Bronze
Berhenti Ceritakan Mereka Kepadaku dan Jangan Ceritakan Aku Kepada Mereka
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Putih's Love Story
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Diriku Milikku
Silvarani
Flash
Bronze
Semoga Kabarmu Baik
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gaun Hitam Pengantin
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Flash
Bronze
Insomnia Distraction (Membicarakan Adam 3)
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani