Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
1
Suka
2,191
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Cupid! Berhentilah memanah hatiku! Luka dari bekas panah sebelumnya saja belum kering!” protesku pada anak kecil bersayap yang tiba-tiba saja bisa kulihat. Dia menggenggam busur yang anak panahnya sudah siap dia lepaskan.

“L...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Jejak Umbu di Tanah Bertuah
Sika Indry
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Novel
Bronze
#PARE(tidak)JAHAT
Ilma Wahid
Novel
Karena X
Selvi Diana Paramitha
Novel
Our Last Journey
Diantara Khita
Novel
Little Did We Know
Falcon Publishing
Novel
The Scar
Arianti Pratiwi Mustar
Novel
Bento : The Real Bright Star
Kiera Beriq
Novel
Terima Kasih Sudah Menjadi Istriku
Mario Matutu
Novel
Bronze
Cinta Dalam Melodi Jalanan
Hani Hasan
Flash
Perempuan Buta dan Adiknya
NO-NAME
Novel
Bronze
Gunting
Yuditeha
Novel
We're (Not) Really Break Up
Keita Puspa
Novel
HAPPY : Hari ini, esok atau nanti.
Yohanna Claude
Skrip Film
Anoksia
Alfian N. Budiarto
Rekomendasi
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Api
Silvarani
Flash
Bronze
Mr. Pantofel (Membicarakan Adam 7)
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Flash
Bronze
HUT Organisasi Berry-Berry
Silvarani
Flash
Bronze
Ada yang Menunggu di Garis Finish (Membicarakan Adam 10)
Silvarani
Flash
Bronze
Sahabat Lawan Jenismu
Silvarani
Cerpen
Bronze
Sinden Desa
Silvarani
Flash
Bronze
Merah-Merahnya Toko Merah
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kereta Sebentar Lagi Berangkat
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
Silvarani
Flash
Bronze
Semenjak Anak Kita Lahir
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Pembenci Buku (Membicarakan Adam 5)
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani