Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Tak Kembali
0
Suka
11
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kadang aku bergidik ngeri setiap diajak oleh paman pergi ke tukang cukur. Seolah-olah aku datang ke sebuah tempat penjagalan.

"Kepala selanjutnya!" teriak si tukang cukur berambut cepak. Tahi lalat di pelipisnya seperti bekas jahitan. 

Aku melangkah takut-takut. Paman mendorong dari belakang. Lima detik kemudian, aku berhadapan dengannya. Pasrah di depan cermin. Aku paling tidak suka dicukur. 

Ia mencengkeram kerah, memegangi ubun-ubun kepalaku. Dan bunyi gunting sedikit meremang di telinga. 

"Selesai." ujarnya.

Aku menangis sejadi-jadinya. Aku kehilangan rambutku, bahkan aku tak pernah tahu dia akan kembali. Kepala botak tanpa satupun helai rambut terpantul dari cermin. 

Paman berusaha menenangkan. Ia mengajakku pergi membeli jajanan. Walaupun yang kumau saat itu adalah rambutku kembali.

Ia bertanya, " Mengapa kamu menangis?"

"Aku takut, paman. Aku takut rambutku tidak tumbuh lagi."

Ia malah tertawa. "Keesokan hari rambutmu akan tumbuh. Bahkan tanpa kau minta. Begitu baik kan Tuhan? Jangan takut."

Aku menggeleng. Aku tetap takut. Bagaimana seseorang begitu yakin sesuatu yang hilang bisa kembali sedia kala? Bahkan aku telah kehilangan banyak waktu untuk mencari orang tuaku. Tapi mereka merasa tidak kehilangan suatu apapun. Apakah mereka akan kembali? Orang tua dan waktu yang telah hilang? Kurasa tidak.

Aku takut. 

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
My Name is Mawar
Renny Juldid
Flash
Tak Kembali
Doddy Rakhmat
Flash
Pesan Ibu
Imajiniaindoinesia
Novel
Bronze
Detik Terakhir
Herman Sim
Novel
7 BULAN MENUJU PERNIKAHAN
Sahrun Rojikin
Novel
Ruang Kelabu
Fey Hanindya
Novel
Bronze
Senja di Pendakian Terakhir
Randy Satrya
Novel
Imagine
it's her.
Novel
The Diary of The Unlucky Boy : B-Side
Jaydee
Flash
Sepotong Kenangan di Meja Makan
Denik a nuramaliya
Flash
SHIKI -Tanda Kepemilikan- pt.2
Kosong/Satu
Novel
I'am(not)crazy
aira
Flash
Sad Boy
Lusiana Adella
Flash
Bronze
Bertemu, Bersama lalu Berpisah
Hesti Ary Windiastuti
Novel
Aku Tak Pernah Bersedih
zaky irsyad
Rekomendasi
Flash
Tak Kembali
Doddy Rakhmat
Cerpen
Hedonisme Bos Cendol
Doddy Rakhmat
Cerpen
Embara Sang Kecoa
Doddy Rakhmat
Cerpen
Miran
Doddy Rakhmat
Flash
Televisi
Doddy Rakhmat
Cerpen
Maaf, Aku Bukan Pelacur
Doddy Rakhmat