Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
1
Suka
5,029
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tim Bureau menarik kain putih yang menutupi jasad di hadapannya. Dia menekan lengan politisi Inggris itu dengan ibu jari. "Kematiannya kuperkirakan kurang dari tiga jam lalu."

"Dari mana kamu tahu?" tanya Jim, atasannya di Kepolisian London.

"Tekanan ibu jariku di lengannya hanya mengubah warna kulitnya sesaat, sebelum menghilang. Ini menunjukkan pembuluh kapiler belum benar-benar rusak. Tapi ini deduksi sementara. Kalau ada petunjuk lain mungkin akan lebih jelas."

Jim melemparkan pandangan ke cermin yang tergantung di dinding. "Tidak ada yang bisa memecahkannya."

Tim menyelisik goresan lipstik di cermin yang berisikan pesan. Lebih tepatnya, sebuah tantangan pembunuh yang menyebut dirinya "Dua Sisi Cermin".

Tim termenung sejenak, lantas tersenyum. "'Reverse'. Pembunuhnya seorang penulis bernama Diana Keane."

"Bagaimana kamu bisa tahu?"

"Dia menyebut dirinya 'Dua Sisi Cermin'. 'Cermin', ini menunjukkan kalau dia penulis. Sedangkan 'Dua Sisi' artinya agar kita mengambil huruf awal dan akhir di setiap kalimat. Lihat ini." Tim menulis kalimat-kalimat itu sekali lagi.

Derek sangat pantas mati lantaran anti-egalitarianisme.

Inilah yang kunantikan selama bertahun-tahun.

Akhir hidupnya memang telah kurancang sempurna.

Neraka yang baru dia rasakan karena ucapannya yang bermuatan rasisme.

Aku sudah muak dengannya yang berhati busuk.

Tim menulis lagi dengan susunan kalimat terbalik.

Aku sudah muak dengannya yang berhati busuk.

Neraka yang baru dia rasakan karena ucapannya yang bermuatan rasisme.

Akhir hidupnya memang telah kurancang sempurna.

Inilah yang kunantikan selama bertahun-tahun.

Derek sangat pantas mati lantaran anti-egalitarianisme.

Jim mengangguk repetitif. "Akan kuperintahkan orang untuk menangkapnya."

TAMAT

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
#Koji oh. Sip. 🤗
@egidperdana89 : Typo pak. "Jati".
@Koji kati itu apa? Maaf, Awam soal istilah detektif. 😁
@egidperdana89 : Ada org yang merasa tertantang agar kati dirinya diungkap, karena dia yakin tidak ada yang bisa mengungkapnya.
wah, bisa belajar jadi detektif. 😁 Tapi kenapa pembunuhnya seolah ngungkapin diri?
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
KOJI
Novel
Gold
Sang Peramal
Noura Publishing
Flash
Sendiri di Tengah Malam
bybellè
Flash
Bronze
Kera di Hadapan Mata
Nuel Lubis
Novel
Gold
Hollowpox: Nevermoor #3
Noura Publishing
Flash
Bronze
Kisah Hades dan Athena
Celica Yuzi
Flash
The Room 13
Ariq Ramadhan Nugraha
Flash
Ramalan Kematian
winda nurdiana
Novel
Syarat dari Surat
Yuda Juanda
Novel
Bronze
Don't See Me
Valianti
Novel
TEGURAN MISTERIUS
Virgorini Dwi Fatayati
Flash
Lukisan Bedhaya Ketawang II
Rifatia
Cerpen
Bronze
SKETSA BAPAK
Mechamaru
Flash
Si Pembawa Pesan
Ayu Anggun
Flash
Bronze
Gerbang Nasib
Venny P.
Rekomendasi
Flash
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
KOJI
Flash
Liulang Huajia 2
KOJI
Flash
The Kampreto: Ciyus, Babe!
KOJI
Flash
Saksi di Sudut Taman
KOJI
Flash
Hamil
KOJI
Flash
The Kampreto: Nekad
KOJI
Flash
Bronze
Laper
KOJI
Komik
The Kampreto: Komik
KOJI
Flash
Hadiah Spesial
KOJI
Novel
Bronze
Absurd, Abstrak, dan Aling
KOJI
Flash
Ironis
KOJI
Flash
The Kampreto: Mantul!
KOJI
Flash
Liulang Huajia
KOJI
Flash
Topik
KOJI
Flash
Melvan
KOJI