Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Sejarah
Bronze
Utang Dulu, Man!
2
Suka
1,031
Dibaca

Batavia, 1943

Panas hari ini bukan cuma dari matahari yang menggantung garang di langit Batavia. Panasnya merayap dari aspal, dari laras senapan serdadu Jepang yang berpatroli dengan langkah-langkah kaku, dan dari tatapan mata para Kempeitai yang menyelinap tanpa suara di keramaian pasar.

Panas itu juga bersumber dari perut-perut kami yang lebih sering diisi angin dan waswas daripada nasi. Aku duduk di dingklik kayuku yang reyot, dengan etalase kecil berisi beberapa pak rokok kretek cap Tiga Nona dan tumpukan tembakau linting yang warnanya kian memucat. Dagangan yang kian hari kian sulit didapat, seperti halnya harapan.

Aku tak bisa membaca aksara di koran bekas yang menjadi pembungkus tembakau, tapi aku bisa ‘membaca’ wajah orang. Wajah takut saat serdadu melintas, wajah lapar ya...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp5.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Sejarah
Cerpen
Bronze
Utang Dulu, Man!
Mer Deliani
Flash
Jangan Menungguku
Laila NF
Cerpen
Bronze
Bayangan Putih di Karelia
kisyfaelfata
Novel
Bronze
Legenda Negeri Bharata
Putu Felisia
Novel
Ambang Senja
indra wibawa
Novel
Bronze
HARAPAN YANG SIRNA (Sepenggal Kisah Di Balik Mei '98)
Johanis Flegon Ph Henukh
Novel
Gold
Dunia Sophie
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Antara Utara dan Selatan
Silvarani
Cerpen
Hari Ketujuh Belas di Padang Kurusetra
Suryawan W.P
Novel
Penyintas Waktu
Ren Muhammad
Novel
Bronze
Keanggunan Dipeluk Takdir
Temu Sunyi
Novel
Gold
Markesot Belajar Ngaji
Bentang Pustaka
Novel
Dosa Turunan
Tian Setiawati Topandi
Flash
Bronze
Melek Dong!
Reyan Bewinda
Novel
SENI PERANG RUMAH TANGGA
IGN Indra
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Utang Dulu, Man!
Mer Deliani
Novel
Jangan Sentuh Lukaku
Mer Deliani
Flash
Payung Hitam
Mer Deliani
Novel
La Arus
Mer Deliani
Cerpen
Ardi Si Cadet yang Beruntung
Mer Deliani
Cerpen
Kalau Aku Ganti Suami?
Mer Deliani