Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Slice of Life
Bronze
Uang-uang yang Tercecer di Jalan
1
Suka
1,755
Dibaca

Ia membuka matanya sebelum fajar merekah di langit kelabu, beningnya penglihatan yang ia miliki menandingi kejernihan titik-titik embun di waktu esok. Langkahnya riang, meski punggung penuh dengan beban. Senyumnya pun mekar, walaupun kesehariannya mencium aroma-aroma tak segar. Ia berjalan mengelilingi kompleks tempatnya tinggal, mendorong atau menarik gerobak, bergantian dengan belahan jiwanya yang telah menemaninya bekerja selama berpuluh-puluh tahun. Sungguh ia sangat setia dengan caranya mencari nafkah meskipun penghasilan yang didapatkannya tidak seberapa. 

Engkau hari ini menenteng tas rapi, bersepat...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Slice of Life
Cerpen
Bronze
Uang-uang yang Tercecer di Jalan
Titin Widyawati
Cerpen
sosok anak ketiga
sriastuti
Cerpen
Catatan Harian Pak Treng
Rafael Yanuar
Cerpen
ke'Negatif'an Diriku
arkanaka
Cerpen
Bronze
Ruth Pergi Sendiri ke Surga
Johanes Gurning
Cerpen
Bronze
Enchanted
Lady Queen
Cerpen
Kelam
Dewi Fortuna
Cerpen
Bronze
Sejakartanya Jakarta
Muram Batu
Cerpen
Bronze
Senyummu Membuat Ku Bahagia
Liza Pratama
Cerpen
Bronze
Rumah Kita Hari Ini: Kini dan Selamanya
Ahmad Muwafiq Ainul Yaqin
Cerpen
One Meal, One Story, One Movie Before Bed
Cléa Rivenhart
Cerpen
Bronze
Jalan Cemara No. 8
Shinta Larasati Hardjono
Cerpen
Bronze
Abaikan Dengan Buku
Yooni SRi
Cerpen
Bronze
Berhitung
hyu
Cerpen
Bronze
Bukan Dari Mereka
Shinta Larasati Hardjono
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Uang-uang yang Tercecer di Jalan
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Pelangi Transparan
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Tubuhmu, Tubuh Orang Lain
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Gagal Sembunyi
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Jarum-Jarum di Dadamu
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Tabebuya
Titin Widyawati
Novel
Badai Indah
Titin Widyawati
Flash
Musim Baru
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Sebuah Sampah
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Ditolak
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Dirimu dan Penunggu Hal-Hal Pergi
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Sabar Kurang Sabar
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Selimut Tidak Pernah Kering
Titin Widyawati
Flash
Dunia Tanpa Sapu
Titin Widyawati
Cerpen
Bronze
Payung Hitam
Titin Widyawati