Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
2
Suka
1,234
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tarub berlari mengejar bidadari berselendang biru. Menerobos belukar. Beberapa kali ia terpeleset. Tanah berumput itu licin setelah diguyur hujan. Bidadari itu melayang beberapa meter di atas tanah. Sesekali Tarub berhenti dan menyelinap di balik pohon atau belukar, ketika bidadari itu berhenti dan menoleh ke belakang. Dari balik persembunyiannya, Tarub melihat bidadari itu tersenyum tiap kali berhenti dan menoleh ke belakang. Bidadari itu melanjutkan melayang menembus hutan, menuju puncak bukit.

Bidadari itu ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@jamanda : Tujuh saja sudah pusing, Kak, apalagi delapan, hehehe....
Gak tambah satu jadi delapan sih, kak?
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Olimpiade Cinta
E.K. Fitriyanto
Flash
Bronze
Mister Jamu
Shabrina Farha Nisa
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Antagonis Touch
Redfile
Novel
AYU SITA (Sepupuku Tercinta)
Dinda Angelica
Flash
SETENGAH PRIA SETENGAH WANITA
DENI WIJAYA
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Novel
Senja di Langit Ancala
Andita Rizkyna N
Flash
Laki-laki juga boleh menangis, Nara. . . .
AlifatulM
Novel
Sad Girl
Neng Jihan
Novel
Bronze
CINTA TAK SEMALANG ITU
Ranika Mayang Sari
Novel
Bridecov-19
Nimas Rassa Shienta Azzahra
Flash
Bronze
Aku Memang Monyet
Silvarani
Flash
Hanya Singgah
Ujang Nurjaman
Novel
Bronze
UMUR 20
Arfiah Rachman
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tujuh Daun Bidadari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Nasib Buruh Demonstran
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penumpang Gelap
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Sisi Romantis Seorang Pembunuh
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Menari Bersama Bidadari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Malam Jumat
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Haji tanpa Gelar
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penjudi juga Boleh Berdoa
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Jangan Berurusan dengan Polisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Menjaring Matahari
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pulang dari Perang
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Siapa yang Mandul?
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pendengar Setia
Sulistiyo Suparno