Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Toilet Kemanasaja: Dua Teman Lama
13
Suka
4,270
Dibaca

Setiap orang pasti pernah mengalami momen penentu dalam hidup. Sebuah titik di mana satu keputusan, satu langkah, atau bahkan satu detik keterlambatan bisa mengubah segalanya. Bagi Bagas, hari itu adalah hari penentuan. Hari ketika ia berdiri di ambang pintu kantor LuxaGlow, sebuah perusahaan kosmetik terkemuka yang dikenal dengan produk-produknya yang selalu viral dan strategi pemasarannya yang penuh kejutan. Hari ketika ia berjuang bukan hanya dengan kompetisi, tapi dengan tubuhnya sendiri.

Bagas bukan orang yang asing dengan tekanan. Ia pernah menghadapi presentasi klien besar, menyelamatkan kampanye digital yang nyaris gagal, dan memimpin tim yang anggotanya lebih tua darinya. Tapi tidak ada yang mempersiapkannya untuk kombinasi maut antara wawancara kerja final dan... perut...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1.000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Mata Penghancur Kaca
N_Jai.
Novel
Ephemeral
Nurul faizah
Novel
Who am i
aditya
Novel
Bronze
BAITI JANNATI
JWT Kingdom
Novel
IN THE LIGHT OF FOUR
mahes.varaa
Cerpen
Bronze
Toilet Kemanasaja: Dua Teman Lama
Ega Pratama
Novel
WARNA RASA DISETIAP HUJAN
Vy
Komik
C'est La Vie
Yobel Renaldo Paparang
Flash
Bronze
TERTAWA YANG TERAKHIR
Maldalias
Flash
Bronze
Aku Menulis Lagi
Lisnawati
Skrip Film
Daun di Antara Mawar & Melati (Script)
Rika Kurnia
Flash
Bronze
Jadi Begitu?
Moment
Novel
Bronze
You Are Too LATE
Lisnawati
Novel
DAYU
Jastien Christy
Flash
di Luar Gerbang
Adinda Amalia
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Toilet Kemanasaja: Dua Teman Lama
Ega Pratama
Cerpen
Bronze
Bayangan Akuntan Publik
Ega Pratama
Skrip Film
Kata-Kata Kunci Dari Ayah
Ega Pratama
Cerpen
Bronze
Toilet Kemanasaja: Marah-Marahnya Broto
Ega Pratama
Cerpen
Bronze
Anak Perempuan Ayah & Ruang Angkasa
Ega Pratama
Cerpen
Dua Orang Penggali Tanah
Ega Pratama