Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Drama
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
0
Suka
380
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Jadi di rumahmu itu ada ibumu, istrimu, dan satu anak perempuanmu? Waaah! Paling ganteng sendiri di rumah, dong, ya? Hahaha!” seru salah seorang kawan sekolahku yang kebetulan adalah tetangga satu RW-ku. Aku tak sengaja berpapasan dengannya kala kami sedang jogging pagi di sekitar kompleks perumahan.

“Hahaha! Yaa, begitulah!” ungkapku penuh basa-basi. Atau saking seringnya mendapatkan komentar seperti ini, aku menganggap basa-basi ini lama-lama juga basi sendiri. Istilah ‘paling ganteng sendiri di rumah’ tak mendulang suatu kegembiraan bagiku. Akan tetapi, aku juga tak sampai hati menamainya sebagai wujud permasalahan hidupku.

“Kalau istriku cantik sendiri di rumah,” timpalnya sendir...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Novel
Bronze
JURNAL FIORA
Detia Rahman
Novel
SLTA Sederajat
Widia Ns.
Novel
Gold
Magnitudo
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Bus Kota Warna Merah (Cerpen Pilihan Editor#1)
Khairul Azzam El Maliky
Novel
Mozaic
Hendra Purnama
Novel
Bronze
Aegis of Us
Arslan Cealach
Novel
Bronze
Unexpected Encounter
Lalita Tandayu
Novel
Bronze
Nyanyian Badai
Han Gagas
Flash
Jojo dan Jeje
Séa Hana
Novel
Gold
Super Bunda
Mizan Publishing
Novel
I ( Everything In My Life )
Liepiscesha
Flash
Bronze
Wanita Terhormat Vs Perempuan Jalang
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
PELANGI TANPA WARNA
Mahfrizha Kifani
Novel
Siapa Tau?
Airlangga Kusuma
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tiga Perempuan Satu Atap
Silvarani
Cerpen
Bronze
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Cerpen
Bronze
Antara Utara dan Selatan
Silvarani
Novel
Bronze
Perjalanan Sembilan Delapan
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Gagal Panen
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kereta Sebentar Lagi Berangkat
Silvarani
Flash
Bronze
Cangkir Ketiga (Membicarakan Adam 17)
Silvarani
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Sinden Desa
Silvarani
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Flash
Bronze
Surya Menyapa Bulan Hanya Lewat Gerhana
Silvarani
Flash
Bronze
Ada yang Menunggu di Garis Finish (Membicarakan Adam 10)
Silvarani