Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Romantis
Bronze
Terbungkus dalam Sunyi: Mencintai Dalam Diam
1
Suka
1,407
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dalam sudut pameran seni yang sunyi, Maya duduk sendirian, memandangi karya seni dengan kagum. Rambut panjangnya terurai, bergerak lembut oleh angin. Matanya yang cerah menyusuri setiap detail karya yang terpajang di depannya.

Maya, seorang seniman introvert yang menemukan ketenangan dalam kesunyian. Ekspresi dirinya lebih nyaman melalui seni daripada kata-kata. Kehidupannya melingkupi sunyi, tapi karya seninya menjadi ekspresi perasaannya yang paling otentik.

Dalam dunia seni yang sunyi itu, Maya meras...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp45,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Cerpen
Bronze
Terbungkus dalam Sunyi: Mencintai Dalam Diam
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Novel
Gold
Love for Sale
Noura Publishing
Novel
Fox and Pixie
Davian Mel
Novel
Keysha
nesya ekda
Novel
Bronze
Aina
aas asmelia
Novel
Bronze
Find Me
Nu
Novel
Gold
Bride Wannabe
Bentang Pustaka
Novel
Leás
Giovani Alvar
Novel
Gold
Extended Goodbye
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Hey, Arel !!!
Etika Christina Retno Murti
Skrip Film
SENJA Ke-50
Amel Gladishani
Novel
Gold
Mine
Mizan Publishing
Novel
Gold
LAFAZ CINTA
Mizan Publishing
Cerpen
Gadis Bisu Bercadar
Dhea Amanda
Novel
My Weird Neighbor
andra fedya
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Terbungkus dalam Sunyi: Mencintai Dalam Diam
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Mengubah Hidup Lewat Belajar
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Bronze
Bulan Ulang Tahun yang Terlupakan
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Bronze
Cerita Anak Kos: Menemukan Arti Keluarga di Tengah Jauh dari Rumah
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Di Antara Yogyakarta: Jejak Kenangan Cinta Mahasiswa Solo
Vincentius Atrayu Januar Dewanto
Cerpen
Jalan Salib: Perjalanan Penuh Pengorbanan Menuju Kebahagiaan Abadi
Vincentius Atrayu Januar Dewanto