Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor - Kwikku

Halaman Author

Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.

Pelajari lebih lengkap tentang benefit yang akan kamu dapatkan.

Cara membuat karya

Tutorial singkat cara memublikasikan karyamu di Kwikku.

Pelajari bagaimana kamu bisa memonetisasi karyamu dengan mudah.

Cerpen

Drama

Bronze

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

0

Suka

1,371

Dibaca

Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

Cerpen Habel Rajavani

IA berlatih keras. Mula-mula ia membuat tiruan tahi yang pas untuk kebutuhannya. Tiruan tahi itu ia buat dari tanah liat, dicampur dengan pisang busuk yang dilumatkan lalu dicairkan dengan air dengan perbandingan yang pas sehingga ia menemukan cairan yang kekentalannya mirip dengan kotoran manusia yang keluar terburu-buru dari sistem pencernaan manusia lewat apa yang...

Baca cerita ini lebih lanjut?

Rp1,000

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar

Tidak ada komentar

Rekomendasi dari Drama

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

Moon On The Water

rayba lonehuman

Hesti Ary Windiastuti

Renata yohana nurak

Cerita yang Dilupakan

Tangguh Perkasa

MAMAKU INGIN MENIKAH LAGI

Dunia Sang Penjelajah

Rekomendasi

Tentang Seorang yang Ingin Melempar Tahi ke Wajah Koruptor

Bagaimaan Frida Menemukan Persembunyian Skaramus

Apa yang Terjadi Setelah Pemakaman Itu. . . .

Sebilah Pedang, Gua Kelelawar, dan Seekor Buaya

Pelacur yang Menangis Ketika Mendengar Azan di Mekkah

Cerita Ratna, Seorang Pengarang, dan Sebuah Novel

Karena Dia Sahabat Kyai Yassin

Cerita tentang Seorang yang Ingin Menjadi Juru Cerita

Mengarang Itu Tidak Gampang, Tuan

Ada Cinta antara Pekayon dan London

Antara Irman, Aku, dan Kucing Kesayanganku

Jaket dengan Lubang Bekas Peluru

Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga

Apakah Kampus Hanya Melahirkan Sarjana sebagai Sekrup Kapitalis?

Berhenti Saja Kau Jadi Guru