Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Cerpen
Horor
Bronze
Tamu si Anak Kunti
1
Suka
1,152
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

"DUG! DUG! DUG! DUG! DUG!"

Gedoran pintu kayu reot rumah sungguh mengganggu tidur. Kututup kedua telingaku dengan bantal. Rupanya tak terlalu menolong.

"MBOK ASIH! MBOK ASIH! TOLONG, MBOK! SAYA DIKEJAR KUNTILANAK! MBOOOK!" teriak si tamu dengan gedoran pintu yang masih menjajah pendengaran.

Namun, mendengar pengakuan si tamu, bohong rasanya kalau aku tak terhasut untuk membuka kedua mata. Lagi-lagi, Pak Hansip tua itu mengaku kalau dia melihat Kuntilanak di malam hari. Kali ini, ceritanya lebih ekstrim. Menurut teriakannya barusan, dia sampai dikejar.

Sumpah! Sungguh menjadi liburan semester akhir kuliah yang membosankan. Pulang kampung bukannya tenang, malah harus mengurusi halusinasi Pak Hansip yang tiap ...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp3,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Menarik
Rekomendasi dari Horor
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Flash
Pasien
Fitri F. Layla
Novel
Bronze
Charlie, Charlie Are You There?
Lewi Satriani
Cerpen
Bronze
Kepala Hantu di Motel Sumatra
Silvarani
Novel
Bronze
Gadis Bergaun Merah
JWT Kingdom
Novel
Gold
Fantasteen Diary of March
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen Scary Hot Seat
Mizan Publishing
Flash
Memori
Roy Rolland
Novel
Bronze
GHOST FAMILY
Herman Sim
Flash
Bird's Eye
Fann Ardian
Novel
Gold
Fantasteen: Kage
Mizan Publishing
Novel
Gold
Fantasteen The Escapist
Mizan Publishing
Flash
Hati Palasik
Aniqul Umam
Novel
Gold
Fantasteen Bisikan Caroline
Mizan Publishing
Flash
Gadis di Dalam Cermin
Irma Susanti Irsyadi
Rekomendasi
Cerpen
Bronze
Tamu si Anak Kunti
Silvarani
Cerpen
Bronze
Maaf Malam Minggu ini Aku di Lubang Buaya, Sayang
Silvarani
Cerpen
Bronze
Kepala Hantu di Motel Sumatra
Silvarani
Flash
Bronze
Perang Satu Rahim
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Hanya Pengisi Waktu Kosongmu
Silvarani
Flash
Bronze
Aku Memang Monyet
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Air
Silvarani
Flash
Bronze
Tiga Lampu Rambu Lalu Lintas
Silvarani
Flash
Bronze
Mr. Pantofel (Membicarakan Adam 7)
Silvarani
Flash
Bronze
Teleponmu Dari Benua Seberang
Silvarani
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Imaji (Membicarakan Adam 21)
Silvarani
Flash
Bronze
HUT Organisasi Berry-Berry
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani